Pondok Pesantren Al-Baghdadi Dukung Pengembangan UMKM Center untuk Kesejahteraan Rakyat

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menyampaikan dukungan dan harapan besar agar pondok pesantren (ponpes) turut mengembangkan UMKM center, sebuah inisiatif yang dinilai efektif dalam menggerakkan perekonomian umat dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Hal itu disampaikan Menteri Maman saat menghadiri Dzikir Manaqib Akbar dan Haul Syekh Abdul Qodir Al Jailani di Pondok Pesantren Al-Baghdadi, Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu malam (1/2).

Menurut Menteri Maman, pengembangan UMKM center di kawasan ponpes akan menjadi langkah positif dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal.

“Insyaallah nanti akan terbangun UMKM Center di kawasan Ponpes Al-Baghdadi melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) BRI,” ungkapnya dalam siaran pers yang dirilis oleh Kementerian UMKM, Senin (3/2).

Inisiatif itu diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat sekitar.

Dalam acara yang dihadiri ribuan jamaah, Menteri Maman juga menekankan pentingnya peran UMKM dalam perekonomian nasional. Ia menjelaskan bahwa terdapat sekitar 60 juta pengusaha UMKM di Indonesia dan bahwa Presiden Prabowo Subianto berharap agar pengusaha UMKM merasakan kehadiran pemerintah dalam proses tumbuh kembangnya.

“Saya diamanahi oleh Presiden untuk memastikan bahwa pengusaha UMKM bisa merasakan dukungan pemerintah,” tambahnya.

Selain itu, di tengah cuaca hujan, Menteri Maman juga mengajak jamaah manaqib untuk mendoakan agar Kabinet Merah Putih senantiasa amanah dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Ia berpesan kepada jamaah agar tidak mudah menyerah menghadapi kesulitan.

“Modal dasar seorang pengusaha UMKM adalah tak pantang menyerah, terus ikhtiar, dan ikhlas dalam setiap langkahnya,” tegasnya.

Demikian informasi seputar pengembangan UMKM center di pondok pesantren. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Readaksi.Com.