Moeldoko Peringatkan Aksi Massa di Sidang MK Terkait Pilpres

Hari ini ada sidang MK terkait pilpres, disinyalir akan ada gerakan massa di sekitar gedung MK

Hari ini diadakan sidang MK terkait pilpres yang diselenggarakan oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Sebelumnya telah dilakukan imbauan oleh Prabowo Subianto agar massa tidak melakukan demo di Gedung MK.

Unjuk Rasa Ketika Sidang MK Terkait Pilpres Berlangsung

Pengamanan Gedung MK (bhayangkaranews.co.id)

Menanggapi hal tersebut Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menilai peserta aksi yang berunjuk rasa di tengah sidang perdana sengketa Pilpres semestinya konsisten dengan imbauan yang telah diucapkan oleh calon presiden Prabowo Subianto.

“Ya saya pikir, harus konsisten ya apa yang diucapkan oleh pimpinannya dengan yang di bawah. Jangan mereka merasa punya kekuatan,” ujar Moeldoko dilansir dari tempo.co, Jumat, (14/06).

Perlu diketahui jika terdapat puluhan orang yang menamakan dirinya dari Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) yang sudah berkumpul di sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha, pada Jumat pagi.

Perkumpulan tersebut melakukan unjuk rasa di tengah sidang perdana berkaitan dengan sengketa Pilpres 2019 di Gedung Mahkamah Konstitusi yang berlokasi tidak jauh dari titik kumpul mereka.

Tidak hanya massa GNKR, terdapat juga massa dari Front Pembela Islam (FPI), Alumni 212, dan kelompok mahasiswa yang akan meramaikan aksi tersebut. Mereka nampak tidak menghiraukan imbauan Prabowo sebelumnya yang sudah mewanti-wanti pendukungnya untuk tidak menggelar aksi.

Moeldoko juga menyatakan jika jumlah relawan pendukung calon presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak kalah banyak dan ingin menggelar aksi. Namun Moeldoko menyatakan jika dirinya sudah menahannya dan tidak ingin ada sesuatu yang nantinya membuat suasana tidak kondusif. Moeloko juga menggertak massa yang berunjuk rasa pada hari ini

“Jadi jangan merasa mereka yang punya kekuatan,” ujarnya.

[artikel number=3 tag=”moeldoko, mk, pilpres”]

Moeldoko juga mengajak semua pihak bersama-sama menjaga situasi dan mempercayakan proses sengketa pilpres kepada Mahkamah Konstitusi. Dirinya juga mengganggap jika kini masyarakat sudah tenang, dan sudah merasa nyaman. Moeldoko juga menyayangkan adanya gerakan aksi lapangan, dan mengimbau agar mempercayakan semuanya pada MK.

Hari ini gabungan antara TNI-Polri telah menggelar apel pengamanan sidang pendahuluan sidang perdana sengketa Pilpres 2019 di Gedung Mahkamah Konstitusi.

Personel gabungan TNI-Polri juga diperintahkan untuk tidak menggunakan senjata api dalam proses pengamanan tersebut. Terpantau sejak pukul 07.00 personel gabungan TNI-Polri telah berjaga di depan Gedung MK, Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Acara yang dipimpin oleh Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan dan Dandim 0501/JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana tersebut berlangsung lancar dan kondusif. Hingga sidang MK terkait pilpres berlangsung, kawasan di depan MK sudah steril dan diamankan. selain itu kawasan di sekitar gedung MK telah dipagari dengan pembatas beton dan gulungan kawat berduri.